Kabar Brebesku ( Brebes )
Pemerintah Kabupaten Brebes menggelar Festival Literasi Brebes 2025 dengan tema “Brebes Edukatif, Responsif, dan Sejahtera melalui Literasi.” Kegiatan ini menjadi ajang untuk menumbuhkan semangat literasi di Kabupaten Brebes serta membentuk generasi muda yang kritis, kreatif, dan cakap informasi di era digital.
Festival secara resmi dibuka oleh Bupati Brebes Hj. Paramitha Widya Kusuma, SE., MM. di Gedung Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus), Senin (20/10/2025) siang.
Baca juga: https://kabarbrebesku.blogspot.com/2025/10/desa-buaran-jadi-pilot-project-kampung.html?m=1
“Festival ini menjadi ajang tahunan yang bertujuan meningkatkan minat baca serta memperkuat budaya literasi di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda,” ujar Bupati Paramitha.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut merupakan wujud nyata komitmen Pemkab Brebes dalam menumbuhkan dan memperkuat budaya baca serta kecakapan literasi masyarakat.
“Festival Literasi menjadi bagian dari program revitalisasi perpustakaan umum yang bertujuan menjadikan perpustakaan sebagai pusat pembelajaran sepanjang hayat, ruang kreatif masyarakat, serta wadah pengembangan pengetahuan, keterampilan, dan karakter warga Brebes yang cerdas dan berdaya saing,” jelasnya.
Apresiasi dari Provinsi Jawa Tengah
Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah, Rahmah Nur Hayati, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia berharap Festival Literasi Brebes dapat menjadi momentum penguatan literasi masyarakat.
> “Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Brebes. Semoga kegiatan ini mampu menumbuhkan masyarakat yang cerdas, kreatif, dan berakhlak mulia,” tuturnya.
Rangkaian Kegiatan dan Partisipasi Masyarakat
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Brebes, Hendri Adi Komara, melaporkan bahwa Festival Literasi Brebes 2025 digelar pada 16–23 Oktober 2025. Kegiatan ini diikuti oleh pelajar, guru, komunitas literasi, serta masyarakat umum.
> “Festival Literasi diselenggarakan untuk memperkuat ekosistem literasi daerah serta menumbuhkan budaya membaca, menulis, dan berkarya melalui kolaborasi antara pemerintah, sekolah, pelaku bisnis, dan komunitas literasi,” ujarnya.
Hendri menambahkan, kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia unggul melalui literasi.
Berbagai kegiatan menarik turut meramaikan festival, antara lain:
Bazar Buku Murah
Lomba Paduan Suara menyanyikan Mars Perpustakaan dan lagu daerah
Bedah Buku karya penulis asal Brebes
Pelatihan Kepenulisan
Pelatihan Keterampilan TPBIS Menyulam Pita
Kompetisi Siswa Berprestasi
Lomba Melukis Topeng SD
Lomba Mewarnai PAUD, TK, dan SD
Perpustakaan Got Talent
Lomba Melukis Batik
Festival juga dimeriahkan dengan penampilan seni siswa-siswi SD hingga SMA di Kabupaten Brebes, serta pengumuman dan penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba literasi tingkat kabupaten. ( *** )
